Detiknrita.id|Tanjab Timur— Kabupaten Tanjung Jabung Timur resmi memasuki usia ke-26. Momentum istimewa ini dirayakan dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang dipimpin langsung oleh Bupati Hj. Dillah Hikmah Sari, ST bersama Wakil Bupati Muslimin Tanja, S.Th.I, S.M.Si, serta dihadiri oleh Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H, para tokoh masyarakat, dan jajaran pejabat Forkopimda Provinsi dan Kabupaten.
Dalam sambutannya, Bupati Dillah Hikmah Sari menyampaikan rasa syukur atas perjalanan panjang Kabupaten Tanjung Jabung Timur sejak berdiri tahun 1999. Beliau mengungkapkan bahwa di usia ke-26 ini, arah pembangunan daerah akan difokuskan pada percepatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, sejalan dengan tema peringatan HUT ke-26:
“Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Demi Terwujudnya Indonesia Maju.”
“Tema ini kami pilih karena sejalan dengan visi MERATA — Membangun Bersama Rakyat untuk Sejahtera dan Bahagia. Kami ingin memastikan bahwa pembangunan tidak hanya bertumpu di pusat kota, tetapi benar-benar dirasakan oleh seluruh warga hingga ke pelosok desa,” ungkap Dillah.
Bupati juga menegaskan bahwa selama hampir satu tahun kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Muslimin Tanja, Pemerintah Kabupaten telah menyiapkan 18 program unggulan, mulai dari pembangunan seribu kilometer tanggul, penguatan ketahanan pangan, perbaikan jalan dan jembatan, hingga pemberdayaan UMKM dan sektor perikanan.
“Dari target 1.000 kilometer tanggul hingga tahun 2029, alhamdulillah sudah terealisasi 357,21 kilometer hanya dalam tahun pertama. InsyaAllah target itu akan rampung paling lambat tahun 2027,” tambahnya dengan optimis.
Dalam sektor pertanian, Pemerintah Kabupaten berhasil meningkatkan produksi padi hingga 24.411 ton gabah kering panen, serta memperluas areal tanam jagung hibrida hingga 407 hektare. Selain itu, program Gempita (Gerakan Meningkatkan Indeks Pertanaman) menjadi salah satu langkah konkret dalam mendukung swasembada pangan daerah.
Capaian membanggakan juga terlihat dari sektor kesehatan. Kabupaten Tanjung Jabung Timur kini resmi menyandang predikat Universal Health Coverage (UHC) dengan cakupan kepesertaan 100 persen, memastikan seluruh masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan gratis di fasilitas kesehatan mitra BPJS di seluruh Indonesia.
Tak hanya itu, indeks pembangunan manusia (IPM) juga menunjukkan peningkatan dengan angka harapan hidup dan angka partisipasi sekolah yang terus membaik. Pemerintah juga telah menyalurkan bantuan seragam gratis bagi 10.023 siswa, serta memperkuat layanan pendidikan di tingkat PAUD, SD, dan SMP.
“Kami juga ingin memastikan bahwa pendidikan dan kesehatan menjadi pilar utama dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat. Tidak boleh ada lagi warga yang tertinggal,” tegas Bupati Dillah.
Sementara itu, dalam sambutan di Sidang Paripurna, Bupati juga menekankan pentingnya sinergi antardaerah dalam mempercepat kemajuan Jambi secara keseluruhan.
“Sudah saatnya kita menanggalkan ego kedaerahan. Kita harus bersatu memperkuat kolaborasi lintas kabupaten dan kota. Dengan semangat bersama, saya yakin Jambi bisa menjadi kekuatan besar di Sumatera,” ujarnya di hadapan Gubernur Al Haris dan para tamu undangan.
Acara puncak peringatan HUT ke-26 ini juga dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan kepada para mantan Bupati dan Wakil Bupati yang telah berjasa dalam membangun Kabupaten Tanjung Jabung Timur sejak awal berdiri. Momentum ini menjadi refleksi sejarah sekaligus motivasi untuk menatap masa depan yang lebih cerah.
“Dengan kebersamaan dan kerja keras, kita wujudkan Tanjung Jabung Timur yang sejahtera, adil, dan merata,” tutup Bupati Dillah dengan penuh semangat.(Bayu)
